Racauan di Tengah Malam

Rasanya setiap kali membuka blog milik blogger-blogger yang tinggal di daerah official Konami, aku selalu membaca hal-hal buruk tentang perusahaan yang memegang lisensi penuh atas Yugioh tersebut. YCS San Mateo yang baru saja selesai pun tidak luput dari pemberitaan buruk terhadap Konami. Rasanya seperti tidak ada yang peduli pada Merlin Schumacher, sang juara San Mateo yang me-main deck Fog King dalam deck Dragon Ruler-nya. Berita tentang didiskualifikasinya Adam Corn yang baru saja kembali setelah mendapat ban selama 2 tahun dari event Konami menjadi jauh lebih penting. It is almost like they said, "Bad news is a good news."

Well, aku tidak tahu apa yang akan terjadi setelah ini di daerah mereka. Di Indonesia yang belum menjadi official pun sudah banyak masalah terkait peperangan kepentingan antara komunitas penyuka TCG dan OCG. Sejujurnya aku muak dengan semua itu. I mean, Yugioh adalah sebuah game yang sebenarnya ditujukan untuk anak-anak berusia 6-10 tahun kan? Why does everyone need to treat this game like it is some political arena or whatever? It just doesn't makes sense.

I just want to have fun playing Yugioh, I honestly don't want to care about that stuff like corrupted corporation or TCG-OCG war. Kalau bisa aku hanya ingin membicarakan soal tech-tech terbaru di Yugioh, build-build kompetitif tercanggih, atau bahkan tentang tag team, seperti artikel yang ditulis oleh Freak Duelist . I mean, we just got a new mechanism to play Yugioh, why don't we just talk about it?

But no, I know. To be able to have fun in Yugioh, we need to take care all of those problem that prevents us from playing fun. If Konami needs to be taken down for the sake of having fun with Yugioh or if the war between, then so be it. The question is, can Indonesian Yugioh Community unite and take stances in that situation when we are still at war between TCG and OCG?