Emperians Mendominasi YCS Solo

Para jawara YCS Solo
[Dari kiri-kanan: Gary (4th), Danny (2nd), Afrizal (1st), Martyr (3rd); Foto diambil dari FB Kon Meister]

Emperians, komunitas duelist Yugioh yang bermarkas di Semarang, patut berbangga. Jagoan mereka, Muhammad Afrizal berhasil memenangkan Yugioh Championship Solo (YCS) yang diadakan pada Hari Ibu (22/12) dengan menggunakan Mermail setelah mengalahkan rekannya dari komunitas yang sama, Danny Prasetyo, yang menggunakan Evilswarm, membuat Final YCS Solo kemarin menjadi sepenuhnya milik Semarang. Total lima duelist dari Emperians berhasil mencapai Top 16  dengan tiga di antaranya melesak masuk ke Top 4 dari YCS kemarin dengan tetap mempertahankan tradisi 'tidak menggunakan deck top tier'-nya. Untuk mengetahui key result dari YCS Solo dapat dilihat di sini.

Sebagai anggota Emperians divisi Jakarta, saya juga ikut merasa bangga atas kemenangan Emperians di YCS Solo kemarin. Saya juga semakin bangga lagi karena Rio, kawanku di Prodigy Bekasi, berhasil masuk ke Top 16 bahkan mampu melesak ke top 8. Selamat untuk kalian semua :)

YCS Solo adalah turnamen akbar dengan jumlah peserta terbanyak kedua di format Sep-Des 2013 setelah GT Joglosemar yang diadakan di awal format. Berdasarkan info dari Hery (Bonthot) Prasetya, tercatat sebanyak 64 peserta mengikuti turnamen ini dari Yogya, Semarang, Solo, Surabaya, Kendal, Salatiga, dan yang paling jauh tentunya adalah kawanku Rio dari Bekasi. Banyaknya jumlah peserta dalam turnamen ini jelas disebabkan oleh pemilihan tanggal yang sangat tepat oleh panitia acara. Hanya berselang tiga hari sebelum Natal, kebanyakan orang-orang tentu sedang menikmati libur panjangnya, sehingga mereka bisa menyempatkan diri untuk bepergian ke Solo demi mengikuti YCS. Ke depannya, Tournament Organizer lain tentu dapat belajar dari YCS Solo untuk pemilihan tanggal agar acaranya juga dapat ramai seperti mereka.

YCS Solo menandai akhir dari format Sep-Des 2013 di Indonesia. Setelah ini, event Yugioh terdekat di Indonesia yang sudah diumumkan adalah Shadow Tournament di Jakarta pada bulan Februari 2014 yang tentunya sudah masuk ke format Jan-Mar 2014. Kebanyakan duelist kini sudah meng-'album'-kan deck mereka. Yang paling banyak tentunya orang yang mengucap selamat tinggal pada Dragon Ruler. Baik yang menyukainya maupun yang membencinya, para duelist di seluruh dunia telah mengucapkan selamat tinggal pada Dragon Ruler, termasuk saya sendiri. Dragon Ruler sendiri tidak berhasil memenangkan YCS Solo, paling jauh hanya mencapai Top 4.

Anyway, Selamat Hari Ibu, Selamat Natal, Selamat Tahun Baru, dan Selamat tinggal Dragon Ruler, we'll miss you (or maybe not?)